Senin, 06 Mei 2013

Muroqobah - Merasa Selalu Diawasi Allah - Islam, Iman, Ihsan dan Hari Kiamat

Allah SWT. Berfirman, yang artinya:
“Yang melihat kamu ketika kamu berdiri (untuk shalat), dan (melihat pula) perubahan gerak badanmu di antara orang-orang yang sujud.” (Asy-Syu’ara:218-219)

“Dan Dia bersama kamu di mana saja kamu berada.” (Al-Hadid:4)

“Sesungguhnya bagi Allah tidak ada satu pun yang tersembunyi di bumi dan tidak (pula) langit.” (Ali Imran:5)

“Sesungguhnya Tuhanmu benar-benar mengawasi.” (Al-Fajr:14)

“Dia mengetahui (pandangan) mata yang khianat dan apa yang disembunyikan oleh hati.” (Ghafir:19)



Dari Umar bin Khaththab ra., ia berkata:
“Ketika kami sedang duduk didekat Rasulullah SAW tiba-tiba muncul seorang lelaki berpakaian putih, berambut hitam pekat, bekas jalannya tidak terlihat dan tidak seorangpun diantara kami mengenalinya. Ia duduk menghadap beliau SAW, lalu menyandarkan kedua lututnya ke lutut Nabi dan meletakkan kedua telapak tangannya di atas kedua paha Nabi, seraya berkata: ‘Wahai Muhammad, terangkan kepadaku tentang Islam!’ Rasulullah SAW menjawab: ‘Islam adalah hendaknya kamu bersaksi tiada Tuhan selain Allah dan Muhammad adalah utusan Allah, mendirikan shalat, memberikan zakat, berpuasa di bulan Ramadhan dan melakukan ibadah haji ke Baitullah jika memenuhi syaratnya.’ Ia berkata: ‘Engkau benar!’ Kami keheranan karenanya, dia bertanya namun membenarkannya.”

Lebih lanjut ia berkata: “Sekarang terangkanlah kepadaku tentang Iman!” Rasulullah SAW menjawab: “Yaitu kamu beriman kepada Allah, kepada para malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, para Rasul-Nya dan hari akhir, serta kamu beriman kepada baik dan jeleknya taqdir.” Ia berkata: “Engkau benar.” Selanjutnya terangkan kepadaku tentang ihsan! Rasulullah SAW menjawab: “Yaitu hendaknya engkau beribadah kepada Allah seakan-akan melihat-Nya. Ketahuilah, bahwa Dia selalu melihatmu.” Orang itu kembali bertanya: “Beritahukan kepadaku kapan terjadinya hari kiamat?” Rasulullah SAW menjawab: “Tidaklah orang yang bertanya lebih mengetahui daripada yang ditanya.” Orang itu berkata lagi: “Kalau begitu beritahukanlah tanda-tanda (terjadinya) hari kiamat!” Rasulullah SAW menjawab: “Yaitu apabila budak wanita melahirkan bayi wanita yang akan menjadi majikannya dan kamu akan melihat orang yang asalnya tidak bersandal, telanjang, papa, penggembala kambing, menjadi orang-orang yang saling berlomba meninggikan bangunan rumahnya.”


Kemudian orang itu berlalu. Kami terdiam beberapa saat. Lalu Rasulullah SAW bertanya: “Hai Umar, tahukah kamu siapa yang bertanya tadi?” Umar menjawab: “Allah dan Rasul-Nya lebih tahu.” Rasulullah SAW memberitahukan: “Dia adalah Jibril. Ia datang untuk mengajari kalian tentang agama Islam.” (HR. Muslim no.8)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar